Anjuran ini cocok buat pembaca yang sampai sekarang masih ragu untuk menikah karena berbagai macam pertimbangan. Berikut anjuran untuk menikah dan keutamaannya dalam hadist dan atsar:
Bahwa Seorang lakikali datang menghadap Nabi Saw. Lakilaki itu bernama Ukaf. Nabi Saw bertanya kepadanya:"Hai Ukaf, apakah engkau sudah mempunyai istri? Ukaf menjawab: 'Belum'. Beliau bertanya lagi: "Apakah engkau mempunyai budak perempuan?. Ukaf menjawab: "Tidak". Beliau bertanya lagi 'Apakah engkau orang kaya yang baik?. Ukaf menjawab: "Saya adalah orang kaya yang baik". Beliau menegaskan, Engkau termasuk temannya setan. Seandainya engkau seorang Nasrani, maka engkau adalah salah seorang pendeta diantara pendetapendeta mereka. Sesungguhnya sebagian dari sunahku adalah nikah, maka sejelekjelek kalian adalah yang hidup membujang. Sejelekjelek orang mati adalah yang mati membujang."
"Sejelek jeleknya kalian adalah orang yang hidup membujang itu telah datang dalam satu hadis # Sejelek-jelek orang mati adalah yang mati membujang."
Nabi Saw. bersabda: "Wahai segenap pemuda, barang siapa mampu memikul beban keluarga, maka nikahlah. Didalam riwayat lain: Barang siapa mempunyai ongkos kawin, maka kawinlah. Dan barang siapa mampu memikul beban keluarga, maka nikahlah. Karena sesungguhnya nikah itu lebih dapat menahan pandangan dan menjaga kehormatan. Sedangkan barang siapa tidak mampu, maka hendaklah berpuasa, karena sesungguhnya puasa itu merupakan benteng baginya (maksudnya dapat meredam nafsu birahi)."
Rasulullah Saw. bersabda: "Miskin, miskin, miskin, lakikaki yang tidak mempunyai istri. Ditanyakan kepada beliu, 'Ya Rasulallah, bagaimana kalau dia mempunyai banyak harta?. Nabi Saw. menjawab: "Meskipun dia mempunyai banyak harta." Nabi Saw. Melanjutkan sabdanya: "Miskin,miskin, miskin seorang wanita yang tidak mempunyai suami". Ditanyakan kepada beliau: "Ya Rasulallah, bagaimana kalau dia mempunyai banyak harta?' Nabi Saw menjawab: "Meskipun dia mempunyai banyak harta".
Nabi Saw. bersabda: "Barang siapa mampu untuk nikah, maka hendaklah nikah. Kemudian jika ia tidak mau menikah juga, maka ia tidak termasuk golongan umatku".
Nabi Saw. bersabda:"Apabila seorang lakilaki menikah, maka sesungguhnya dia telah menyempurnakan setengah agamanya, maka hendaklah dia selalu bertaqwa kepada Allah dalam menyempurnakan setengah yang lainnya." Nabi Saw. bersabda: "Barang siapa menikah karena menjaga diri, maka bantuan (pertolongan) Allah pasti datang kepadanya." Nabi Saw. bersabda: "Barang siapa menikah karena taat kepada Allah, maka Allah akan mencukupi dan memelihara dirinya."
Nabi Saw. bersabda: "Nikah adalah sunahku. Barang siapa cinta kepadaku, maka hendaklah melaksanakan sunahku. Dalam riwayat lain: Barang siapa membenci nikah, maka dia tidak termasuk golonganku."
Nabi Saw. bersabda: "Kawinlah kamu semua, dan berketurunanlah, karena sesungguhnya aku membanggakan banyaknya jumlah kalian dihadapan umat terdahulu kelak pada hari kiamat." Dalam riwayat lain dikatakan: Karena sesungguhnya aku membanggakan jumlah kalian atas umatumat terdahulu kelak pada hari kiamat, termasuk bayi yang keguguran sekalipun."
Nabi Saw. bersabda: "Barang siapa tidak menikah karena takut miskin, maka dia tidak tergolong umatku. Dalam hadits lain perawi menambahkan kalimat: Maka oleh Allah Swt. dia akan diserahkan kepada dua orang malaikat, yang akan menulis diantara kedua matanya sebagai orang yang menyianyiakan anugerah Allah Swt. dan bergembiralah dengan rizki yang sedikit."
Nabi Saw. bersabda: "Barang siapa menikah karena Allah Swt. dan menikahkan karena Allah Swt., maka dia berhak menyandang sebagai wali Allah." Nabi Saw. bersabda: "Keutamaan orang yang berkeluarga atas orang yang bujangan, seperti halnya keutamaan orang yang berjuang dengan orang yang berdiam diri. Shalat dua rakaat yang dilakukan oleh orang yang sudah berkeluarga lebih baik dari pada delapan puluh dua rakaat shalat yang dilakukan oleh orang bujangan."
4 komentar:
haha, saya blum siap menikah. pengumuman lulus ajha belum, apalag mw menikah bwelek:-P
@Indra Wp
Khusus untuk orang yg sudah dewasa, anak kecil jangan coba2 ya gan! hehehe...
belum siap mas
kalau ada waktu mampir
=>> http://lahanbisnis.heck.in
Wah, saya masih duduk di bangku SMA jadi belum siap masalah nikah. Saya sudah memberi rating blog sobat, alangkah baiknya sobat memberi rating balik blog saya.
Posting Komentar